Dedeak-Sodamolek.Com, Ende – Perserond Rote Ndao harus mengakhiri langkah mereka di ajang El Tari Memorial Cup (ETMC) XXXIV Ende 2025** setelah hanya bermain imbang 0–0 melawan Perss SoE pada laga terakhir Grup E, Jumat (21/11/2025) di Stadion Marilonga.
Hasil ini menempatkan Persap Alor sebagai juara grup dan Perss SoE sebagai runner-up, sementara Perserond harus tersingkir dari persaingan.
Meski demikian, Ketua Askab PSSI Rote Ndao, Alfred Saudila, menegaskan bahwa timnya pulang tanpa rasa penyesalan.
“Kami pulang dengan kepala tegak,” tegas Alfred seusai pertandingan.
Bangga dengan Perjuangan Anak-Anak Muda Perserond
Alfred menyampaikan rasa bangga terhadap penampilan para pemain muda Perserond yang mampu menahan gempuran Perss SoE yang sebagian besar diperkuat pemain dari Papua, Pulau Jawa, serta sejumlah pemain NTT dari luar Kabupaten TTS.
“Anak-anak bermain sangat bagus, apalagi 90 persen dari mereka baru pertama kali tampil di ETMC XXXIV Ende/Liga 4 Piala El Tari ini,” ujarnya.
Skuad Perserond pada ETMC kali ini memang didominasi pemain lokal Rote Ndao berusia antara 17 hingga 22 tahun. Menurut Alfred, performa mereka sudah lebih dari cukup untuk dibanggakan.
“Walaupun tidak lolos, kami tetap pulang dengan kepala tegak,” tegasnya.
Persiapan Minim, Dana Terbatas
Ketua Askab PSSI Rote Ndao itu menjelaskan bahwa keikutsertaan Perserond di ETMC Ende dilakukan dengan persiapan yang sangat terbatas.
Proses latihan intensif hanya berlangsung dalam waktu dua minggu, ditambah keterbatasan anggaran karena KONI Kabupaten Rote Ndao tidak memiliki dana untuk mendukung keberangkatan tim.
“Keberangkatan kami murni hasil kerja keras pengurus PSSI Kabupaten Rote Ndao,” jelas Alfred.
Ucapan Terima Kasih untuk Para Pendukung
Alfred juga menyampaikan rasa terima kasih kepada berbagai pihak yang telah ikut membantu, baik secara finansial maupun moral, sehingga Perserond dapat bertanding di ETMC Ende.
Pihak yang disebutkan antara lain:
- Bupati Rote Ndao
- DPRD Rote Ndao
- KONI Rote Ndao
- Sponsor utama:PT Bo’a Development, PT Nindya, dan Bank NTT Cabang Rote Ndao
- Para donatur perorangan maupun perusahaan
- Yusak Lau, Ketua Paguyuban Dalek Esa di Ende
- Manajer, pelatih kepala, asisten pelatih, pengurus PSSI
- Serta seluruh pemain Perserond
- Pendukung Perserond
“Mari kita benahi sepak bola Rote Ndao menjadi lebih baik ke depan,” tutup Alfred.
Modal Regenerasi untuk Masa Depan
Meski tersisih lebih awal, perjuangan Perserond Rote Ndao di ETMC XXXIV dianggap sebagai fondasi penting dalam membangun regenerasi pemain lokal di masa mendatang.
Pengalaman bertanding para pemain muda di tingkat provinsi dinilai menjadi bekal berharga untuk memperkuat sepak bola Rote Ndao ke depannya.
